Ini cerita lama, sekitar 2 tahun lalu.
seorang anak ijin pulang dari kegiatan di sekolah dengan alasan mau
mengantar ibunya yang akan pergi (kalau tidak salah ke Aceh). Katanya entah
berap tahun laga bisa bertemu dgn ibunya.
Ibumu pergi dengan siapa?
Pergi dengan bapak.
Trus kamu nanti tinggal dengan siapa?
Tinggal ya dengan bapak.
Lo katanya ibumu pergi dengan bapakmu? Bapak cuma ngantar trus balik lagi pa? (aku bener2 bingung dgn kata2 anak ini,)
.
ya saya tinggal dgn bapak! Bapak akan menetap disana dengan ibu. si anak ngotot sambil senyam senyum dan aku tambah gak ngerti.
Akhirnya temannya turut bicara.
Kira2 critanya: Gini lo bu, bapak ibunya kan dah lama cerai.
Bapaknya menikah lagi, ibunya juga. La yang mau pergi ibu kandung dan
suaminya.
Trus slama ini kamu tinggal sama siapa?
Sama bapak ibu tapi gak mesti sama bapak ibu yang mana. Kadang malah
semuanya ngumpul dalam 1 rumah. Jadi saya punya bapak 2 dan ibu 2.
Jadi satu rumah? Trus gmn? (aku bener2 gumun)
iya bu dan smua sayang saya dan gak pernah ribut.
Wis lah kono cepet bali, mengko selak simbokmu lungo.
Geleng2 kepala tok, kok bisa ya?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar